KEBIJAKAN HUTANG PERUSAHAAN DALAM MENGURANGI MASALAH KEAGENAN

Veronica, M. Sienly (2013) KEBIJAKAN HUTANG PERUSAHAAN DALAM MENGURANGI MASALAH KEAGENAN. Finance & Accounting Journal, 2 (1). pp. 1-28. ISSN 2252-6242

[img] Text
34. Sienly_Kebijakan Hutang Perusahaan dalam Mengurangi Masalah Keagenan.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (9MB) | Request a copy
Official URL: http://repository.maranatha.edu/18127/1/Kebijakan%...

Abstract

ABSTRACT The ultimate organizational objective is to achieve the highest return for the welfare of owners and stockholders. This objective may be achieved if the owners are involved in the routine operational activities of the firm. However, as time passes on, directly or indirectly, firms are also expanding and growing, which may eventually become more complex. With limitations in ability to run the firms, owners may search for professionals to run and manage the daily activities. Those professionals may be recruited as managers, to provide assistance in the actual operational activities. Those professionally recruited managers are called agents, and the owners of the firms are called principals. Upon successful recruitment process, owners and agents enter into mutual agreement. This relationship is commonly called agency relationship. This relationship is able to run appropriately if principals and agents have the same target or objectives to achieve. In reality, however, differences in targets and objectives occur. This creates conflict of interests between principals and agents. To resolving such conflicts of interests, principals may have to incur agency costs. Such agency costs add expenses to firms, which in turn, diminishing the level of firm’s profitability. To minimize such potential reductions in profitability, firms utilize external financing in their capital structure. It is known that the use of external financing would likely influence the stock price as managers understand the necessity to show excellent performance under direct supervision of lenders/creditors. ABSTRAK Tujuan perusahaan dalam mendirikan perusahaan adalah untuk memperoleh keuntungan yang maksimal dan mensejahterakan pemilik perusahaan dan pemegang saham. Tujuan tersebut dapat tercapai dengan cepatapabila pemilik perusahaan mengelolah sendiri perusahaannya. Tetapi dengan semakin berkembangnya zaman, maka secara langsung maupun tidak langsung perusahaan juga ikut berkembang menjadi besar dan semakin kompleks. Oleh karena itu pemilik perusahaan dengan keterbatasannya dalam mengelolah perusahaan akan mencari orang-orang yang profesional untuk membantunya dalam mengelolah perusahaan tersebut. Orang-orang tersebut disebut sebagai manajer, dimana untuk membantu jalannya perusahaan maka pemilik perusahaan yang selanjutnya disebut sebagai prinsipal akan mengadakan perjanjian kontrak dengan orang yang direkrut sebagi manajer yang selanjutnya disebut dengan agen. Hubungan kontrak tersebut disebut sebagai hubungan keagenan. Hubungan tersebut dapat terjalin dengan baik jika antara prinsipal dan agen mempunyai tujuan yang sama, tetapi pada kenyataannya terkadang terjadi perbedaan pandangan dan tujuan antara keduanya sehingga terjadi konflik kepentingan. Untuk menyelesaikan konflik tersebut maka prinsipal akan mengeluarkan sejumlah biaya yang disebut biaya keagenan. Dengan adanya biaya keagenan maka akan menambah beban perusahaan dalam pengeluaran biaya sehingga dapat mengurangi perolehan keuntungan perusahaan. Untuk mencegah hal tersebut maka perusahaan menggunakan kebijakan hutang dalam pembentukkan struktur modalnya untuk meminimalkan biaya keagenan dan diketahui pula bahwa dengan menggunakan kebijakan hutang dalam struktur modal perusahaan maka nilai perusahaan yang tercermin dalam harga saham akan meningkat karena manajer akan menunjukkan kinerja yang baik yang disebabkan adanya pengawasan langsung yang dilakukan oleh pemberi pinjaman.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Keywords: principal, agents, agency relationship, agency costs, capital structure, and financing policy. Kata Kunci: prinsipal, agen, hubungan keagenan, biaya keagenan, struktur modal, kebijakan hutang.
Subjects: H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi > S-1 Manajemen
Depositing User: admin LPPM
Date Deposited: 22 Feb 2018 08:05
Last Modified: 22 Feb 2018 08:06
URI: http://repository.lppm.maranatha.edu/id/eprint/424

Actions (login required)

View Item View Item